Keegoan kita yang sedang berseteru di sana.
Saling mengagumi dan yang
tak pernah berani diberi arti.
Merasa lawan kita terlalu tinggi,
dan
hanya mengeja dalam-dalam di benak kita sendiri.
Kita hanya sama-sama
berani mengagumi,
Biarkanlah,
pun cepat ia lambat,
ego-ego itu akan menunjukkan jalan pada kita berdua,
Ia akan berani memberikan penguatan pada tapak-tapak dan keyakinan kita.
Saat aku dan kamu sama-sama berani mengeja bahasa untuk luluh dan merasa pantas untuk utuh.
_Erna (puan mardhika)_27/04/2015_
sumber gambar : woles-ae.blogspot.com
0 komentar:
Posting Komentar